Terassulsel.com, MAROS–Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) melakukan asesmen lapangan dalam rangka reakreditasi Program Studi (Prodi) Pengelolaan Sumber Daya Perairan (PSDP) Institut Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Permata Ilmu Maros pada tanggal 19 – 21 September 2024.
Kegiatan ini merupakan bagian dari proses akreditasi yang bertujuan untuk menilai kualitas pendidikan pada aspek tridharma, kurikulum, tenaga pengajar, fasilitas, sarana prasarana, serta prestasi akademik dan non akademik mahasiswa.
Tim asesor BAN-PT yang melakukan asesmen akreditasi pada Program Studi Pengelolaan Sumber Daya Perairan Strata Satu Institut Teknologi dan Kesehatan Permata Ilmu Maros terdiri dari Prof. Dr. Ir. Fredinan Yulianda, M.Sc. (Institut Pertanian Bogor) selaku Asesor 1 dan Dr. Ir. Rahmad Sofyan Patadjai, M.S. (Universitas Halu Oleo Kendari) selaku Asesor 2, serta Ahmad Nur Rohman, M.Si. selaku Staf BAN-PT dan juga sebagai validator yang mendampingi tim asesor selama melakukan asesmen lapangan.
Asesmen lapangan diawali dengan pembukaan dilanjutkan dengan sambutan. Mengawali sambutan pertama, ketua Prodi Pengelolaan Sumber Daya Perairan ITEKES Permata Ilmu Maros Piether Magi Sambara, S.Pd., M.Pi., menyambut baik dan merasa bersyukur atas kunjungan tim asesor BAN-PT dalam melakukan asesmen lapangan untuk akreditasi prodi Pengelolaan Sumber Daya Perairan.
“Persiapan akreditasi sudah dilaksanakan sejak lama oleh tim dan mudah-mudahan asesmen lapangan dapat berlangsung dengan lancar dan memberikan hasil yang memuaskan bagi prodi dan juga Institusi kami” ungkap Piether.
Selanjutnya sambutan Ketua Yayasan Islam Permata Ilmu Dr. H. Syahruddin, S.Pd., M.Pd. sekaligus membuka kegiatan asesmen lapangan pada Prodi Pengelolaan Sumber Daya Perairan yang berlangsung selama tiga hari. Dalam sambutannya yang mewakili Rektor menyampaikan terima kasih dan selamat datang tim asesor BAN-PT yang telah meluangkan waktunya menjadi asesor dalam asesmen lapangan pada prodi PSDP ITEKES Permata Ilmu Maros.
Ia berharap bahwa melalui asesmen ini, kualitas penyelenggaraan pendidikan di ITEKES Permata Ilmu Maros akan lebih meningkat.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Dr. Syahruddin meminta maaf jika ada hal yang kurang berkenan selama dalam penerimaan tim asesor sampai pada akhir kegiatan asesmen lapangan.
“ITEKES Permata Ilmu Maros merupakan Perguruan Tinggi yang masih baru tentu banyak kekurangan yang perlu dibenahi dan butuh bimbingan dan pembinaan dari asesor. Olehnya itu mohon maaf kalau dokumen yang disodorkan belum sempurna, dimaklumi dosen kami masih baru dalam pengelolaan akademik dan masih belajar dalam manajemen perguruan tinggi” ungkap Syahruddin.
Dipertegas lagi oleh Ketua Yayasan Islam Permata Ilmu bahwa Institut Teknologi dan Kesehatan Permata Ilmu Maros merupakan salah satu perguruan tinggi yang masih muda di Sulawesi Selatan dan belum ada alumninya. Namun modal semangat pengelola dan para dosen sangat antusias dalam mengembangkan kampus ITEKES Permata Ilmu Maros menjadi salah satu perguruan tinggi yang berkomitmen mencerdaskan generasi bangsa dengan baik.
Melanjutkan sesi sambutan, Asesor BAN-PT Prof. Dr. Ir. Fredinan Yulianda, M.Sc turut menyampaikan terima kasih atas sambutan yang diberikan pihak ITEKES Permata Ilmu Maros. “Kami merasa senang dan mengucapkan terima kasih atas sambutan yang diberikan dan kami mohon kerjasamanya dalam tiga hari ini. Kami butuh bantuannya dalam menyiapkan dokumen-dokumen akreditasi agar apa yang diharapkan sesuai dengan apa yang telah direncanakan,” ungkap Prof. Fredinan Yulianda yang juga menjabat sebagai Dekan FPIK IPB.
Senada dengan Prof. Fredinan Yulianda, Dr.Ir. Rahmad Sofyan Patadjai, M.S. selaku asesor 2 menyatakan bahwa tim asesor hanya ditugaskan oleh BAN-PT untuk mengklarifikasi dan memotret keadaan yang sebenarnya di lapangan. Disini kami asesor hanya ditugaskan memverifikasi dan melaporkan kondisi di lapangan dan nanti di BAN-PT ada validator yang menvalidasi hasil temuan di lapangan. “Kami disini memotret, apa yang kami lihat dan mencocokkan data berdasarkan informasi dokumen yang sudah dikirim ke BAN-PT Namun demikian, kami tidak berwewenan memberikan hasil atau nilai akreditasi seperti unggul, baik sekali, atau baik. Tetapi itu wewenan BAN-PT yang memutuskan” ungkap Rahmad Sofyan Patadjai.
Adapun kriteria yang dinilai oleh BAN-PT meliputi Sembilan kriteria diantaranya (1) Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi; (2) Tata Pamong, Tata Kelola dan Kerjasama; (3) Mahasiswa; (4) Sumber Daya Manusia; (5) Keuangan, Sarana dan Prasarana; (6) Pendidikan; (7) Penelitian; (8) Pengabdian kepada Masyarakat; dan (9) Luaran dan Capaian Tridharma Perguruan Tinggi.Institut Teknologi dan Kesehatan Permata Ilmu Maros membina lima Program Studi Strata Satu yaitu Prodi Administrasi Kesehatan, Prodi Pengelolaan Sumber Daya Perairan, Prodi Kimia, Prodi Kewirausahaan, dan Prodi Sosial Ekonomi Perikanan. Pihak yayasan dan pengelola ITEKES Permata Ilmu Maros, sangat antusias dan berharap agar kesuksesan akreditasi tersebut, mudah-mudahan nilai akreditasinya memenuhi syarat sesuai yang dipersyaratkan untuk pengembangan Program Studi kedepan yakni pembukaan Strata Dua (S2) Program Studi Pengelolaan Sumber Daya Perairan. (Sypi)