Terassulsel.com, Makassar – Dialog Politik yang digelar oleh Organisasi Masyarakat Laskar Merah Putih ( LMP ) Sulsel, jelang Pilkada serentak 2024, di Warkop 99, Jalan Pengayoman, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel, Jumat 19 Juli 2024, sore tadi, dihadir salah satu pembicara adalah Densus 88 AT.
Hadirnya Densus 88 AT diacara dialog tersebut untuk menyampaikan antisipasi aksi radikalisme dan terorisme menjelang Pemilihan Kepala Daerah ( Pilkada ) serentak Tahun 2024.
AKP M. Faisal, S. Sos, Kanit Cegah Densus 88 AT Satgaswil Sulsel, mengatakan, dialog yang digelar bersama sejumlah pengurus LMP Sulsel ini, untuk melakukan pencegahan penyebaran faham radikal dan aksi teror jelang Pilkada.
Ia pun meminta kepada ormas LMP Sulsel agar terdepan untuk menyampaikan kepada masyarakat untuk selalu waspada jelang pemilu akan datang yang tinggal beberapa bulan lagi.
” Kami melihat ormas LMP Sulsel ini, tidak diragukan lagi kesetiaannya kepada bangsa dan negara.” katanya.
Lanjut AKP M Faisal, ormas LMP Sulsel supaya membantu aparat penegak hukum ( kepolisian ) bersama – sama menjaga pilkada agar berjalan aman dan damai.
” Kepada masyarakat, kami berharap agar cerdas dalam menentukan pilihan pemimpinnya. Jangan karena ada faktor janji – janji atau materi, akhirnya bisa salah menentukan pilihannya.” pesannya.
Didepan para peserta dialog, AKP M Faisal, mengajak ormas LMP Sulsel ikut sama – sama turun ditengah – tengah masyarakat menyampaikan agar selalu waspada terhadap aksi – aksi yang mengancam jalannya proses Pilkada serentah 2024 ini.
” Kita inginkan semua lapisan bisa disentuh, agar ancaman radikalisme dan teror bisa segera mungkin diantisipasi.” tandasnya.
Dialog politik menjelang Pilkada 2024, dimarkas LMP Sulsel, juga dihadiri personil Polrestabes Makassar.
Tutup AKP M Faisal, dirinya meminta agar masyarakat dalam melakukan pencegahan radikalisme dan aksi teror, dimulai dari diri sendiri, kemudian keluarga dan tetangga.
Sekadar diketahui, Tugas dan fungsi Densus 88 AT, dimana satuan ini memiliki fungsi untuk mendeteksi aktivitas teroris pada tiap daerah di Indonesia.
Anggota dari Densus 88 juga bertugas untuk menangkap pelaku terorisme yang dapat merusak ketahanan dan kedaulatan Republik Indonesia.
